Wadir Pascasarjana Jadi Pemateri Kajian di Masjid Agung Darul Falah Kota Langsa

Kota Langsa (Pascasarjana) - Masih dalam suasana syiar Tahun Baru Islam 1445 H. Pemerintah Kota Langsa menggelar kajian rutin pekanan khusus bagi ASN Muslimat dan terbuka bagi Muslimat Kota Langsa lainnya. Acara pekanan tersebut berlangsung di Mesjid Agung Darul Falah Kota Langsa dan digelar oleh Dinas Syariat Islam dan Pendidikan Dayah Kota Langsa, Jum'at (28/7/2023).
Dinas Syariat Islam dan Pendidikan Dayah Kota Langsa menghadirkan pemateri Ustadz Dr. Mukhlis Rais, Lc., M.Pd.I. yang menjabat sebagai Wakil Direktur Pascasarjana IAIN Langsa dan Ketua Pengurus Daerah Ikatan Da'i Indonesia (IKADI) Kota Langsa.
Materi yang disampaikan oleh Wadir Pascasarjana adalah seputar Hikmah dan Peristiwa Besar yang terjadi pada Bulan Muharram.
"Kita harus memuliakan bulan Muharram ini dengan memperbanyak dzikir dan ibadah. Karena Allah SWT sangat memuliakan bulan ini, sebagaimana yang ada dalam Al-Qur'an Surat At-Taubah Ayat 36."
"Bahkan dalam rangka mensyiarkan bulan Muharram ini, Rasulullah SAW pun sangat menganjurkan agar umat Islam untuk berpuasa pada hari 'Asyura atau 10 Muharram yang dibarengi dengan puasa Tasu'a' hari ke-9 atau ke-11 Muharram. Hal tersebut ditegaskan Rasul agar umat Islam menyelisihi kaum Bani Israel, di mana hari 10 Muharram merupakan hari diselamatkannya nabi Musa as. dari kejaran Fir'aun dan bala tentaranya. Keutamaan berpuasa pada hari 'Asyura Allah ampunkan dosa-dosa hambanNya setahun yang telah berlalu, sebagaimana sabda Rasulullah SAW dalam hadits beliau."
"Selain itu, peristiwa besar di 10 Muharram adalah hari taubatnya nabi Adam as. setelah diturunkannya beliau dari surga ke bumi, akibat dari melanggar larangan Allah SWT sebagaimana yang kisahnya diulang beberapa kali di dalam Al-Qur'an."
"Maka, pada bulan Muharram ini umat Islam dianjurkan untuk memperbanyak istighfar dan bertaubat atas segala kekhilafan dan dosa-dosa yang dilakukan selama ini."
Kegiatan kajian ini juga sangat antusias dihadiri Ibu-ibu Muslimat ASN dan masyarakat umum sekitar ± 500 orang. Kajian pun semakin hidup dan interaktif dengan adanya sesi tanya jawab. Lalu ditutup dengan do'a bersama yang langsung dipimpin oleh Wadir Pascasarjana Dr. Mukhlis Rais, Lc., M.Pd.I.